Waktu 28 November 2010 lalu, aku mengikuti lomba Scoutech 3 se Jabodetabek. Scoutech itu singkatan dari Scouting Skill and Technology part Three yang artinya PRAMUKA dan Teknologi. Kenapa lomba ini dinamakan PRAMUKA dan Teknologi? Karena lomba ini bertujuan untuk menunjukkan bahwa PRAMUKA, bukan hanya bermain-main saja dan belajar tentang alam, tetapi PRAMUKA juga tidak buta dengan Teknologi.
Oleh karena itu lomba ini meliputi lomba Komputer, dimana siswa/i harus mengerjakan soal dengan Ms.Excel dan mengubah tabel tersebut kedalam bentuk diagram di Ms.Power Point. lalu lomba Hiking Rally, lomba ini adalah mengikuti jalur trek, dimana siswa/i harus mengikuti petunjuk dari sebuah peta yang diberikan dan jalan berkilo-kilo untuk mengikuti tantangan di Pos 1, Pos 2, Pos 3 dan seterusnya hingga sampai kembali ke tempat awal start. Selain kedua lomba itu, masih banyak lomba lainnya. Tapi yang aku inget cuma dua lomba ini._. hehehehehe.
To the point, sebelum lomba dilaksanakan, kami para anggota PRAMUKA melakukan latihan setiap hari Sabtu dan Minggu disekolahku (re: SMPN 9 BEKASI). Aku dipakai sebagai siswi yang mengikuti lomba computer, sedangkan Kak Tamam sebagai siswa yang mengikuti lomba computer. Lalu, Kak Siti, Ully, Saskia, Lia, Kokom, dan Yasa yang mengikuti lomba hiking rally. Oleh karena itu mereka harus latihan keras, karena mereka akan melewati banyak rintangan nantinya.
Aku dilatih sama Kak Sapto hanya satu kali._. dan beberapa hari kemudian langsung lomba. Lomba Scoutech ini dilaksanakan di MAN 1 Bekasi. Kami anggota Pramuka perempuan dan Pramuka laki-laki diantar kesana menggunakan mobil angkot yang sudah disewa oleh pihak sekolah.
Setibanya disana, ternyata pesertanya banyak banget. Aku sempet gugup dan deg-degan takut kalah, tapi aku segera mencoba tenang. Saat seorang kakak panitia membawa rombongan Pramuka SMPN 9 menuju ke ruangan yang sudah ditentukan, aku hanya terduduk diam disana. Sedangkan Kak Siti, Ully, Saskia, Kokom, dan Lia (Yasa tidak ikut lomba) sudah berangkat duluan untuk mengikuti lomba hiking rally.
Aku mengecheck arlojiku, ternyata sudah pukul 8 lewat. Lalu aku dan Kak Tamam segera saja keluar ruangan untuk mencari ruangan tempat lomba berlangsung. Setibanya disana, aku sempet gugup melihat anak-anak lain yang tampangnya itu elite-elite. Aku kira mereka adalah siswi-siswi handal terpilih dari sekolahnya masing-masing. Ditambah lagi lomba computer Putri duluan. Aah tambah deg-deg an aku._.
Aku memasuki ruangan tersebut dan duduk ditempat duduk yang kosong. Setiap satu meja diduduki 1 orang. Aku segera mengeluarkan laptop-ku dan memandang sekeliling. Alangkah terkejutnya aku melihat anak-anak itu yang ternyata semuanya menggunakan laptop yang battery-nya masih bisa digunakan dan tidak perlu di charge. Sedangkan laptopku? Battery-nya sudah drop, dan harus selalu di charge.
Aku mencari stop kontak dan melihat stop kontak itu sudah dipakai anak lain. Maka aku panik, ditambah lagi anak-anak lain tampak masih diberi pengarahan oleh Pembina mereka dari sekolah masing-masing. Sedangkan aku? Aku hanya sendirian. Tidak ada seorang Pembina dari SMPN 9 yang mendampingiku saat itu. Hanya kak Tamam seorang yang sedang menunggu didepan kelas sambil mengintip-ku dari jendela. Aku segera izin keluar kelas untuk menghampirinya berhubung lomba belum dimulai.
“Kak Tamam, gimana nih. Laptopku mesti di cas! Tapi stop kontaknya udah dipake orang lain!”
“Waduh, yaudah deh pake laptopku aja.” Akhirnya aku kembali memasukki kelas sambil membawa laptop kak Tamam. Segera saja ku hidupkan. Ternyata laptopnya pakai password. Huft. Tambah stress lagi aku-__-
Aku langsung menatap tajam mata Kak Tamam yang masih mengintip dari jendela. Lalu aku bergumam ‘passwordnyaaaaaa’ dan dia bergumam balik ‘apa?’ ‘passworddddnyaaaaa’ ‘apa?’ ‘-__- password!’ ‘Oh! GANTENG’ ‘hah?’ ‘GANTENG’ ‘o-_-‘ lalu aku segera mengetikkan g a n t e n g.
Terbuka! Tara!-__- aku terpaksa menahan tawa saat melihat wallpaper desktop -nya. Tahukah kalian apa wallpapernya? Foto seorang bapak-bapak (aku denger sih Tamam meminjam laptop ini dari tetangganya karna ia ga punya laptop) yang wajahnya di close up, ditambah lagi wajahnya yang tanpa ekspresi. Aku menahan tawa dan segera menoleh ke meja dibelakangku. Aku berfikir, kira-kira anak yang dibelakang menertawakanku ga ya pas liat wallpaper ini? Ternyata dia sama sekali tidak terpengaruh. Ia terus menatap layar laptopnya dengan serius.
Ohdamn. Ternyata laptop kak Tamam lowbatt. Sialsialsial! Betapa sialnya aku!-_- aku segera izin keluar kelas lagi dan menghampiri kak Tamam.
“Kak. Lowbatt. Laptopnya.”
“Yah. Gimana dong??”
“Bawa cabang ga?”
“engga.”
“pinjem yuk?” usulku. Entah suatu kebetulan atau memang mukzizat, ada seorang anak laki-laki yang membawa cabang yang talinya panjang dan bisa dipakai 4 colokan. Tanpa fikir panjang, langsung aku stop-in anak itu.
“eh! Pinjem ya? Please!”
“ah? Oh iya gapapa nih”
“makasih ya nanti aku balikkin kok!” aku langsung ingin berteriak ALHAMDULILLAH saat itu. Aku langsung kembali keruangan dan menata kedua lapt(f)o(ck)p itu. Tapi ada lagi yang bikin aku stress. Aku kebetulan duduk dibarisan ditengah-tengah ruangan. Sedangkan cabang stop kontak ini tidak cukup panjang untuk kesana. Ditambah lagi stop kontak utamanya udah dipake orang. Apa boleh buat, tanpa merasa malu aku menghampiri anak itu.
“eh, tolong dong cabut charger laptop kamu. Aku juga butuh stop kontaknya. Tapi aku punya cabangnya kok. Ntar kita berdua pakai ini aja.”
“Oh, oke. Bentar ya di shut down dulu.” Setelah itu dia dan aku berbagi stop kontak. Lalu aku meminta anak yang duduk didepannya untuk bertukar tempat duduk karena tali chargeran laptopku tidak sampai kalau dari tempat duduk di tengah ruangan, sedangkan dia kebetulan duduk didekat stop kontak.
Lomba dimulai. Seorang panitia menggambar tabel di papan tulis dan menjelaskan apa saja yang harus kita buat. Ia bilang kita harus membuat tabel-nya dulu di Ms.Excel lalu mempresentasikannya di Ms.Power Point dalam waktu 15menit. Aku segera saja mengerti, dan menurutku 15menit adalah waktu yang sangat cukup karena aku telah berlatih menggunakan stopwatch dengan waktu 5 menit (walau hanya latihan 1 hari).
Aku telah selesai mengerjakan tugas sebelum waktu habis. Dan Alhamdulillah karyaku cukup bagus J aku keluar ruangan dan segera mengembalikkan cabang tadi dan laptop milik kak Tamam. Aku kembali ke ruanganku yang pertama dan menemui kak Wahyu disana.
“udah selesai lombanya?”
“udah”
“bagus ga?”
“Amin, semoga.” Lalu aku menghabiskan waktu duduk sambil twitteran dari HP-ku sampai pukul 3 sore (dari jam 9 pagi) untuk menunggu peserta hiking rally kembali.
Setelah peserta hiking rally kembali, aku segera bermain bersama mereka sambil menunggu apel penutupan acara. Namun terjadi insiden. Yaitu antara Lia dan Kokom yang bertengkar.
Setelah Lia membeli minum yang masih baru dan penuh, ia hendak duduk dibangkunya. Namun Kokom sengaja menarik bangku itu sebelum Lia duduk. Maka saat Lia duduk, ia jatuh dan minumannya tumpah semua. Tergambar di wajah Lia bahwa ia kesal sekali kepada Kokom. Ditambah lagi ia masih capek setelah jalan berkilo-kilo tadi, dan saat ia ingin minum, semuanya tumpah.
”heh Kokom! Gak lucu tau ga?!”
“iyaiya elah maaf”
“iyaiya elah maaf”
“emangnya lo kira ga sakit apa? Tuh liat minum gue tumpah semua! Bersihin!”
“Iyaiya aku ganti deh, elah emang berapa sih, iya ih aku bersihin.” Kata Kokom sambil dengan nada gak ikhlas. Ia meyodorkan uang 2ribuan dan memasukkannya kedalam makanan Lia. Parah banget itu-__- grrr.
Melihat perilaku Kokom, Lia dan Saskia keluar, diikuti oleh aku dan Ully yang juga kesal dan marah melihatnya tadi. Setelah itu kami membicarakan Kokom dengan marahnya. Sesungguhnya Lia marah pada Kokom bukan karena harga minuman itu, tetapi karena perilaku Kokom yang sangat super duper bodoh itu.
Akhirnya apel penutupan acara dimulai pukul 5sore. Regu kami berbaris dibarisan dan mengikuti upacara sebaik mungkin. Saat pengumuman lomba tingkat SMP, kami mendengarkan baik-baik.
Alhamdulillah regu Putra mendapatkan juara 2 bongkar pasang tenda, dan Kak Tamam menang juara 1 karena lomba computer tadi. Lalu saat giliran regu Putri, aku semakin deg-deg an. Aku terus bergumam ‘semoga menang ya Allah’
“Pemenang juara 1 lomba Komputer putri adalah dari nomor peserta 03-210 yaitu SMPN 9 Bekasi!” kata panitia yang berada didepan lapangan dengan microphone.
Aku tak percaya, mungkin aku salah dengar. Tapi tanpa sadar aku sudah melepas tas-ku sambil berteriak YEEEYY dan maju ke depan barisan saat melihat kak Siti yang sudah lari maju kedepan lapangan duluan sebelum aku. Aku ternganga melihatnya. Maka aku fikir itu adalah pengumuman pemenang lomba bongkar pasang tenda putri. Dengan malu aku kembali menggunakan tasku dan berbaris dibarisanku lagi.
Sambil membuka twitter-ku dengan Hp dengan wajah malu, tiba-tiba ada yang memanggilku. Aku segera menoleh dan mendapati Kak Siti dihadapanku. Ia berkata dengan wajah malu.
“Bil, kamu sana maju kedepan.”
“Hah? Aku? Loh kan tadi Kak Siti.........”
“udah sana maju!” sambil didorong aku maju kedepan lapangan diantara barisan para pemenang lomba. Lalu ada panitia dari MAN 1 yang memberiku Piala yang bertuliskan “JUARA I LOMBA KOMPUTER PUTRI, SCOUTECH PART 3 SE-JABODETABEK” aaaaaaaaaaaaaaaaaaaah rasanya bangga banget waktu itu. Lalu Kak Sapto datang menghampiriku dan memfoto diriku dengan pialaku.
Sambil difoto, tanpa tersenyumpun sudah terlukiskan dengan jelas diwajahku, rasa banggaku kepada diriku sendiri waktu itu.
0 comments:
Post a Comment