Setelah mengikuti lomba Scoutech 3 di MAN 1 Bekasi pada November lalu, aku kembali mengikuti lomba Pramuka di SMA Korpri Bekasi. Lomba kali ini bernama Scouting Skill Arkandi 2011 yang dilaksanakan pada Minggu, 13 Febuari 2011.
Sejujurnya, kalau boleh frontal dikit nih..... aku kurang suka sama cara pengajaran ekskul Pramuka di SMPN 9 Bekasi. Bukannya menjelek-jelekkan nama baik Pramuka 9, tapi aku juga boleh dong mengkritik? kalau menurutku, Pramuka di 9 cuma mentingin lomba :/ Setiap hari Sabtu dan Minggu, kami disuruh latihan demi lomba. Dan sekalinya latihan, langsung lama banget. mulai dari jam setengah 8 pagi sampai jam 4 sore. bayangkan betapa letihnya kami, dan kalian perlu tau, setiap latihan kita disuruh latihan sendiri. Apa gak sia-sia latihan kita, kalau ga ada pembinanya? Ngabisin uang, ngabisin tenaga, dan ngabisin waktu! Setiap hari kita dimarahin. hem. sakit hati ga? udah latihannya terlalu diporsir, udah gitu kerjaannya cuma di M-A-R-A-H-I-N doang.
Pengen banget rasanya waktu itu gak ikut latihan. Tapi rasanya gimanaaa gitu. sampe-sampe Mamaku pernah mau menghadap kepala Sekolah karena latihan kami yang terlalu di porsir, dan udah gitu lomba-nya kita bayar sendiri, bukan dibayarin sama sekolah. Bete gak? BANGET.
To the point, langsung aja pas hari H. waktu tanggal 13 Febuari, aku, Ully, Saskia, Lia, Yasa, dan Kak Siti, anggota Paskibra, Basket, serta anggota Pramuka laki-laki yang lainnya sudah stand by di depan Musholla SMPN 9 pada pukul 06. kepagian? emang disuruhnya jam segitu-_-
Kami anggota Pramuka perempuan diantar ke SMA Korpri dengan mobil milik Kak Sam. Setibanya disana, Kami langsung jalan buat hiking rally. seperti yang udah aku jelasin di postingan sebelumya, hiking rally itu bikin stress, ngebetein, bikin down, bikin gak mood, bikin capek, rawrrrrrrr.
Ada 5 Pos yang harus kita lewatin. Anggota Perempuan dan anggota Pramuka laki-laki pos-nya diacak. misalnya kalau anggota Perempuan, yang harus dilalui itu pos 5-4-3-2-1. sedangkan Laki-laki mulai dari 1-2-3-4-5.
Pos 1 itu letaknya di PT Patal Bekasi. disana kita disuruh mengerjakan soal-soal. Setiap anggota terdiri dari 6 orang dan masing-masing mengerjakan 1 lembar. aku lupa apa saja soal yang diujikan waktu itu, hehehe. dan hasilnya? WOW banget. ga ada yang sempurna mengerjakannya waktu itu.
Pos 2 itu letaknya di Lapangan di perumahan deket Korpri, hem aku lupa nama perumahannya. disana kita disuruh hem, apa ya namanya, pokoknya aku kebagian indra penciuman, Yasa dan Lia indra pendengaran, Ully indra pengelihatan, Saskia peraba, Kak Siti perasa.
Aku dan kawan-kawan meletakkan perlatan kami di tengah lapangan lalu berpencar. aku ke bagian ujung lapangan untuk mengikuti test indra penciuman. sampai disana mataku ditutup dengan kacu (dasi) Pramuka. lalu ada sejumlah bumbu dapur yang didekatkan kehidungku.
"Nah kamu tutup mata kamu pakai kacu. nanti kakak ngasih kamu sesuatu, ada 5. kalau kamu sudah yakin itu bilang apa kamu ngangguk, nanti kakak kasih yang selanjutnya. kalau sudah sampai 5, nanti kamu kakak lepasin kacu-nya terus kamu tulis nama apa saja tadi yang kakak kasih. oke?"
"sip" lalu mataku ditutup. yang pertama kakak itu kasih adalah...... aku rasa terasi. lalu aku segera mengangguk. kedua, yang dia kasih adalah bawang merah. aku mengangguk. namun yang ke tiga? aku rasa ini benar-benar terasi! soalnya baunya lebih menyengat dari yang pertama, loh loh, lalu yang pertama apaan?? lalu aku mengangguk dan kakak itu memberikan sesuatu lagi. aku kurang bisa mencium yang ke 4 ini. wanginya gak jelas, trus aku bertanya ke kakaknya "Kak, boleh raba ga?" dan dengan bodohnya kakak itu bilang boleh. padahal kan indra penciuman :/
Lalu aku merabanya. ini kayu manis! dan yang ke 5, kakak itu mengizinkanku merabanya lagi. dan aku tau itu apa, seringa da di saur asem. yang kecil-kecil gitu ada tangkainya, kalau ga salah warnanya hitam. tapi aku ga tau namanya apaan >< tanpa pikir panjang aku mengangguk. lalu kacu-ku dibukakannya.
Aku segera menulis ke 5 bumbu dapur yang ku cium tadi. lalu aku berfikir, apa yang pertama itu? aku rasa karena kakak itu habis pegang terasi, jadi baunya melekat di tangannya. jadi aku pikir yang pertama itu terasi. dengan asal aku tulis "kemiri, bawang merah, terasi, kayu manis, dan jahe" -__- setelah kuberi jawabanku dan dinilai, kakak itu memberi tahuku jawaban yang sebenarnya. tapi aku gak inget tuh. hehehe
Aku kembali ke tempat barang-barangku dan melihat teman-teman yang sudah berkumpul. langsung saja aku bertanya soal pengalaman mereka tadi.
"Le, tadi indra pengelihatan ngapain?" tanyaku pada Ully.
"Semaphore! gua stress!"
"Saskia tadi indra peraba ngapain?"
"ngeraba simpul! gue cuma bisa jawab 3, yang 2 nya gatau apaan, kita belum belajar"
"Kak Siti indra perasa suruh ngapain?"
"makan lada! huhhhhh pedes banget!"
"Yasa sama Lia, indra pendengar?"
"Morse. ancur, berantakan."
Pos selanjutnya adalah pos 3. disini kita disuruh mempresentasikan alat buatan kita yang memanfaatkan air. Kami tidak ada persiapan untuk pos 3. kami hanya menggunakan biji jarak, dan gelas pop ice serta air yang telah disediakan. jadi presentasi kami hanyalah mengupas biji jarak itu, lalu menumbuknya, dan memasukkannya ke dalam gelas pop ice dan ngasih air. katanya sih airnya bisa jernih setelah didiamkan selama 1 jam, tapi entahlah apa jadinya presentasi bodoh kami itu.
Pos selanjutnya adalah pos 4. disini kami disuruh membuat tandu. yang membuat tandu adalah kak Siti dan Lia, lalu aku dan Ully yang melakukan pembalutan dengan mitela, (ully korbannya) Yasa dan Saskia yang menjawab soal-soal seputar PMR.
Pos selanjutnya adalah pos 5. Disini kami disuruh membuat pionering ayunan. kita membuat ayunan, dan hasilnya entahlah. lalu kami kembali ke SMA Korpri setelah 6 jam berlalu.
Kalian tahu ga bagaimana hasilnya? NIHIL. gak ada yang menang. udah gitu kalian tau ga? Kita dimarahin. sampe sakit hati banget. dan kalian tau ga? perjuangan kita ga dihargain sama pembina pramuka 9. kita dicaci, dan gak ada 1 pun penghargaan meskipun kalah, setidaknya uang saku kami diganti. ya gak? bukannya matre, tapi kata Mamaku, dulu setiap mamaku ikut lomba sebagai wakil dari sekolahnya, menang gak menang, sekolah tetap ngasih mamaku penghargaan biarpun cuma uang saku. kan artinya sekolah berterimakasih karena sudah mau ikut lomba dan menghabiskan uang, tenaga, dan waktu. nah ini? jangan ditanya deh.
Jalan 15 kilo panas-panasan, ngitemin kulit, ngabisin tenaga, waktu, uang, dan hasilnya apa? dimarahin sampe sakit hati.
Jalan 15 kilo panas-panasan, ngitemin kulit, ngabisin tenaga, waktu, uang, dan hasilnya apa? dimarahin sampe sakit hati.
0 comments:
Post a Comment